Halaman

TRANSLATE

Minggu, 25 Oktober 2009

Peace Stars chp 3

its not impossible??


"lho? Hikaru? Ikite?" ucapku.

Kenapa mereka... Ada di sini? Dan lagi, kenapa mereka mengeluarkan sesuatu dari tongkatnya sama seperti aku?

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

~esoknya~

"hikaru! Ikite! Apa maksud kalian kemarin?" tanyaku.

"kami hanya menolongmu!" ucap mereka kompak. BRAK! Karena kesal, aku memukul meja.

"beri tahu aku, apa itu Heart!" ucapku.

"eh? Kamu tidak tahu?" tanya Ikite.

"gak sama sekali" marahku.

"wala... Parah dan payah nie" ucap Hikaru.

"Heart itu salah satu dari Gou Kekkai." kata Ikite.

"gou kekkai? (sama seperti yang di katakan Ichi kemarin) itu apa?" tanyaku bingung.

"Gou kekkai adalah pembantu dari pelindung Peace Stars." kata Hikaru.

"peace stars itu ndak yang jelmaan para dewa. Yaitu, Genbu, Byakko, Suzaku dan Seiryu itu?" tanyaku.

"lah...! Tumben ngerti! Iya, begitulah." ucap Ikite.

"tau dari mana?" tanya Hikaru.

"dari bukunya kakak!" kataku.

"oh... takibi ya??" ucap mereka.

"iya...ya sudah deh... Ku gak peduli itu! Aku pergi dulu ya? Bye bye" kataku.

"ya" ucap mereka.

Kenapa kakak punya buku kayak gitu? Idih... Jangan jangan yang waktu itu namanya ignitus itu kakak lagi! Nakutin. Akupun berjalan keluar. Ku melihat seorang anak SD sebelah sedang kebingungan. (penjelasan = sekolahku itu jadi satu, SD, SMP, dan SMAnya di gabung dengan nama Otohoshi gakuen.). Aku pun menghampiri anak itu dan berkata, "maaf, kamu nyari siapa?".

Anak itu menoleh. Anaknya imut banget. dengan rambutnya yang berwarna pink cerah.

"namaku Yume Fujisaki! Aku gak tau jalan menuju kelas 5-1. Bisa memberi tahu ada dimanakah itu?" ucapnya sambil tersenyum. manis banget!!

"5-1 ya? Wah, itu dekat sekali! Emang Kenapa dengan kelas itu?" tanyaku.

"aku anak baru disini. Aku bingung jalannya. Hehe... terlalu banyak liku liku sih! bisa tolong anterin aku g ke sana??" ucap anak bernama Yume itu. anak itu memang imut banget! gak tahan deh. rasanya pingin meluk dia!

"oh... Mau aku antar?" tanyaku.

"boleh! Ayo!" katanya.

Akupun mengantar anak itu ke kelasnya. Sambil berjalan, kami kenalan. Tanpa di sadari, kami sudah akrab. Akhirnya, aku sampai kekelasnya. Kamipun berpisah. Tiba tiba, ada anak yang berkata, " jadi, Gou Kekkai sudah lengkap ya?". Akupun menoleh ke belakang. "siapa?" tanyaku.

"nanti kamu juga tahu! Dah..." ucapnya.

Siapa sih? O, iya... Aku kan belum tahu lebih lanjut masalah gou kekkai! ya... emang sih aku tidak tertarik. tapi... ah auk ah!!! Aku akan tanyakan pada mereka saja. Akupun langsung berjalan keruang OSIS. Waktu kubuka, di sana yang ada cuma Hikaru.

"Hikaru? Ikite mana?" tanyaku.

"dia rapat OSIS di ruangan sebelah." kata Hikaru.

Jadi, aku cuma berdua dengan Hikaru disini? Wait! Berdua? Ha? Waduh... Gimana nie! Berdua loh! Berdua doank! Aku harus berusaha bicara harus berusaha.

"Hik, Tau gak ada berapa Gou Kekkai itu?" tanyaku.

"gou itu bahasa jepang yang artinya 5 dan kekkai kalau tidak salah artinya tingkatan. Jadi, Gou Kekkai itu ada 5" kata Hikaru.

"5 ya? Nama Posisinya?" tanyaku.

"hmm... Posisinya itu ada Heart itu kamu, Light itu aku, Alive itu Ikite lalu Dream dan Death. Aku tidak tahu siapa yang jadi Dream dan Death." ucap Hikaru.

"oh... Oke! Ya sudah, aku pergi dulu ya? Dah..." kataku.

"dah! Tapi, Ai! kamu harus hati hati ya... karena, aku merasakn hawa yang tidak enak!" katanya.

iya!"

Akupun meninggalkan Hikaru. btw, senangnya Hikaru mengkwwatirkan aku. kyaaaa . Bel pertanda masuk telah berbunyi. Pelajaran kali ini adalah Bahasa Jawa. Idih..! Menyebalkan! Pada saat pelajaran aku ngantuk sekali. aku tidak mengerti apa yang di ucapkan sama guru itu. aku pun iseng iseng, aku berharap. Seandainya, penghapus ini terbang...! "Ayo tebang!" Aku berkata dalam hati sambil tertawa ngekek. Tapi, kenapa tiba tiba penghapus itu terbang? Jangan jangan, di sekitar sini ada yang aneh aneh lagi seperti yang di katakan Hikaru! Wait? Ryouhei... Dimana dia? Kenapa tidak ada? jangan jangan dia itu ichi? tapi... coba sekali lagi ya, ayo, guru bahasa Jawaku tiba tiba ada keperluaan! tiba tiba, speker pengumuman berbunyi, isinya tenteng pemanggilan guru yang akan rapat sekarang dan di sana ada nama guru bahasa jawaku. ternyata benar!!! jangan jangan,
"Tama!" panggil ku ke teman sebelahku. namanya Tamaki Ichigo. diaa pun menoleh. aku berkata padany, "coba buat satu permohonan!". tamapun mencoba. dia berkata, "seandainya, di tempat pensilku sekarang ada uang 10.000!" . akupun langsung mengecek tempat pensil tama. kulihatnya uang 10.000. apa apaan sih ini??? Aku jadi takut banget. apa yang akan terjadi kalo teman sekelasku mengucapkan harapan yang aneh aneh.? Jangan kan teman kelas, gimana kalau satu sekolahan ini? karena itu, aku langsung keluar dan menuju ruang OSIS. tapi.....


BeRSAMBUNG........






___________________________________________________________________
by : Andris-An Wulandhari-Tsukikara



Tidak ada komentar: